Sahabat Hikmah, menyusuri Masjid Nabawi menjadi pengalaman spiritual yang begitu menenangkan sanubari. Setiap sudutnya, masjid ini menyimpan sejarah, kenangan, hingga jejak cinta Rasulullah dalam membangun peradaban Islam.
Ia bukan hanya sekadar tempat ibadah. Melainkan rumah bagi jiwa-jiwa yang telah lelah beradu dengan kepenatan dunia, juga ruang bagi hati-hati yang telah memendam rindu teramat dalam akan keberadaan Rasulullah Muhammad.
Artikel ini akan membahas mengenai bagian-bagian dalam Masjid Nabawi yang menyimpan makna tersendiri. Sahabat, mari kita menyusuri keindahan Masjid Nabawi.
Pintu-Pintu yang Menyambut Rindu
Masjid Nabawi memiliki lebih dari 40 pintu. Yang paling terkenal adalah Pintu Babus Salam. Di sinilah jamaah dari seluruh penjuru dunia melangkah masuk dengan harap dan rindu untuk mendekat kepada Nabi Muhammad. Nama “Salam” yang berarti “kedamaian” menggambarkan suasana hati saat kaki pertama kali menginjak pelatarannya.
Raudhah, Tempat Doa Menggema
Raudhah bukan sekadar tempat, tapi harapan. Posisinya berada tepat di antara rumah dan mimbar Rasulullah. Tempat ini disebut sebagai taman surga. Di sinilah, seolah jarak antara langit dan bumi terasa begitu dekat. Untaian harap dan doa bertaburan dari setiap insan yang berada di dalamnya.
Makam Rasulullah, Menyemai Rindu di Balik Tirai
Tepat di sisi Raudhah, tersimpan tempat yang mulia, yakni makam Rasulullah. Bersanding dengan Abu Bakar dan Umar, beliau beristirahat dalam kedamaian. Meski tak terlihat langsung, para peziarah mengucap salam dengan lembut, melantukan selawat, mengalirkan cinta yang tak pernah putus dari umatnya.
Kubah Hijau, Simbol Keabadian Cinta
Dari kejauhan, terdapat kubah hijau yang menjadi ikon Masjid Nabawi. Kubah ini sebagai penanda keberadaan makam Nabi Muhammad. Kala memandang kubah ini dari kejauhan saja, hati bergetar, mengingat akan perjuangan dan pengorbanan Rasulullah untuk menolong umatnya, agar selamat dunia-akhirat. Rindu pun kian menggebu, ingin sekali langkah kaki berlari untuk semakin mendekati. Mendekat dengan makam manusia termulia, baginda Nabi Muhammad.
Payung-Payung Raksasa dan Cahaya Masjid
Di pelataran masjid, payung-payung raksasa otomatis terbuka saat matahari mulai bersinar terik. Dan akan kembali tertutup ketika menjelang waktu maghrib. Sebuah pemandangan menakjubkan bagi sebagian besar jamaah.
Keindahahan payung-payung itu, menjadi ciri khas Masjid Nabawi yang menyiratkan kesejukan. Sedangkan di dalam masjidnya, cahaya lampu yang lembut membaur dengan ukiran-ukiran kaligrafi, menciptakan suasana yang damai dan penuh ketenangan.
Demikianlah artikel menyusuri Masjid Nabawi. Setiap sudutnya menimbulkan ketenangan hati bagi siapapun yang mendiami. Bila hari ini hanya dapat membaca dan membayangkan tenangnya hati ketika berada di sana. Semoga suatu hari nanti, Allah izinkan untuk menikmati langsung keindahan setiap sudut Masjid Nabawi. Aamiin. (Noviana)
Ingin segera menyusuri Masjid Nabawi? Yuk segera daftarkan diri Anda dan kerabat dalam perjalanan Umrah Spesial 13 Hari bersama Hikmah Tour&Travel.
UMRAH SPESIAL PROGRAM 13 HARI
📆 PERIODE 05 – 17 Oktober 2025
💸 Cukup dengan 34,5 Juta (Quad)
Sudah termasuk di antaranya; Tiket Pesawat Saudi Airlines PP, Visa Umrah & Siskopatuh, Hotel Hayyah Golden /Setaraf *3 (Madinah), Hotel Azka Al Zafa/setaraf *5 (Makkah), Transportasi Full AC, City Tour Madinah dan Mekah, Tour Leader dan Muthowif berbahasa Indonesia, Handling Bandara dan Hotel, Air Zam-zam (Menyesuaikan kebijakan penerbangan) Asuransi Perjalanan, Biaya Manasik dan Perlengkapan Umroh
Free: Tour Thaif dan Qornul Manazil
Hotline Call Center:
📞HikmahTravel (081 2211 101)
📞KBIHU DT (08122 3626 162)