Selain mengetahui tempat mustajab berdoa, penting bagi kita untuk mengetahui pula waktu mustajab doa di Makkah. Agar doa-doa kita menembus langit dan insya Allah terijabah, yuk simak artikel berikut ini.
Di sepertiga malam terakhir
Ketika sedang menunaikan ibadah umrah maupun haji, jangan sampai melewatkan momentum salat tahajud pada sepertiga malam terakhir. Sempatkanlah untuk memanjatkan doa karena waktu sepertiga malam terakhir merupakan saat-saat Allah turun ke langit dunia untuk mengabulkan doa hamba-Nya.
Hal tersebut tercantum dalam sebuah hadits berikut ini; “Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir pada setiap malamnya. Kemudian berfirman: ‘Orang yang berdoa kepada-Ku akan Ku kabulkan, orang yang meminta sesuatu kepada-Ku akan Kuberikan, orang yang meminta ampunan dari-Ku akan Kuampuni‘” (HR. Bukhari no.1145, Muslim no. 758)
Saat wukuf di Arafah
Saat wukuf di Arafah ketika pelaksanaan haji merupakan waktu mustajab doa. Namun, bagi jemaah umrah atau umat Islam secara keseluruhan yang tidak melaksanakan ibadah haji tetap disarankan untuk memperbanyak doa dan istighfar pada hari Arafah tepatnya tanggal 9 Dzulhijjah.
Ketika Tawaf
Waktu mustajab doa di Makkah berikutnya ialah ketika sedang melaksanakan ibadah tawaf. Setiap putarannya merupakan waktu terbaik untuk memanjatkan doa. Setiap jemaah umrah maupun haji harus memperbanyak istighfar dan memohon hajatnya ketika sedang pelaksanaan tawaf.
Antara Adzan dan Ikamah
Rasulullah saw bersabda; “Doa di antara azan dan ikamah tidak tertolak” (HR. Tirmidzi, 212, ia berkata: “Hasan Sahih”)
Berdasarkan hadis tersebut, sudah jelas bahwa waktu antara adzan dan ikamah merupakan saat mustajab doa, Maka dari itu, ketika adzan berkumandang dengarkanlah dengan baik dan jawablah. Jika adzan telah usai, bersalawatlah untuk Rasulullah dan sampaikan berdoalah.
Di Hari Jumat
Rasulullah saw bersabda; “Dalam 12 jam hari Jum’at ada satu waktu, jika seorang muslim meminta sesuatu kepada Allah Azza Wa Jalla pasti akan dikabulkan. Carilah waktu itu di waktu setelah ashar” (HR. Abu Daud, no.1048 dari sahabat Jabir bin Abdillah Radhiallahu’anhu. Disahihkan Al Albani di Shahih Abi Daud).
Hari Jumat merupakan hari yang istimewa dalam ajaran Islam. Berdasarkan hadits tersebut, terbuktilah bahwa berdoa ketika hari Jumat tepatnya ketika setelah ashar merupakan salah satu waktu mustajab doa.
Ketika jemaah haji maupun umrah sedang berada di tanah suci pada hari Jumat, maka jangan lewatkan kesempatan emas ini. Manfaatkanlah waktu tersebut untuk melangitkan keinginan kepada Rabbul’alaamiin.
Ketika Minum Air Zam-zam
Ketika berada di Masjidil Haram maupun Masjid Nabawi, jemaah haji maupun umrah akan disuguhkan dengan air zam-zam yang berada di sekitar masjid. Hal ini merupakan keuntungan tersendiri bagi jemaah, karena dapat meneguk air zam-zam setiap waktu.
Menjadi air paling murni dan mulia di seluruh dunia, ternyata air zam-zam pun menyimpan keistimewaan lainnya. Rasulullah saw bersabda: “Khasiat Air Zam-zam itu sesuai niat peminumnya.” (HR. Ibnu Majah, 2/1018. Disahihkan Al Albani dalam Shahih Ibni Majah, 2502)
Sebelum meminum air zam-zam ucapkanlah basmalah dan berdoalah, insyaallah saat-saat tersebut ialah waktu mustajab doa.
Demikianlah ulasan mengenai waktu mustajab doa di Makkah. Senantiasalah berdoa karena Allah, begitu mencintai hamba-Nya yang gemar berdoa. Jangan lupa untuk menyematkan doa agar dapat menunaikan ibadah di tanah suci-Nya bersama orang terkasih. (Noviana)
Hikmah Tour Travel menawarkan perjalanan ibadah umrah yang lebih berkesan bagi Anda. Yuk daftarkan diri Anda dan orang-orang terkasih untuk menikmati perjalanan ibadah umrah Arbain bersama Hikmah Tour and Travel. Kunjungi website kami dan hubungi customer servis untuk informasi lebih lengkap.
Hotline Call Center:
📞HikmahTravel (081 2211 101)
📞KBIHU DT (08122 3626 162)